Pengikut

26 Februari 2010

APEL MENURUNKAN RISIKO KANKER PARU Bagikan

Telah banyak penelitian mengungkapkan bahwa apel, seperti buah-buahan lain, kaya akan serat, fitokimia, dan flavonoid. Hanya, menurut Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, apel paling banyak mengandung flavonoid dibandingkan dengan buah-buahan lain. Zat ini, menurut laporan tersebut, mampu menurunkan risiko terkena penyakit kanker paru-paru sampai 50 %. Selain itu, ada kabar baik untuk kaum pria. Hasil penelitian Mayo Clinic di Amerika Serikat pada tahun 2001 membuktikan bahwa quacertin, sejenis flavonoid yang terkandung dalam apel dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker prostat.
Selain itu, fitokimia di dalam apel akan berfungsi sebagai antioksidan yang melawan kolesterol jahat (LDL, low density lipoprotein), yang potensial menyumbat pembuluh darah. Antioksidan akan mencegah kerusakan sel-sel atau jaringan pembuluh darah. Pada saat bersamaan, antioksidan akan meningkatkan kolesterol baik (HDL, high density lipoprotein), yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.
Tidak hanya itu, kandungan pectin (serat larut yang dikandung buah-buahan dan sayuran), telah diteliti dan terbukti menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Secara spesifik pada sebuah penelitian awal,terbukti bahwa dalam apel ditemukan asam D-glucaric yang bermanfaat mengatur kadar kolesterol. Disebutkan dalam penelitian tersebut, jenis asam ini mampu mengurangi kolesterol sampai 35 %.
Kadar kolesterol yang terjaga dan zat antioksidan akan melindungi tubuh dari serangan jantung dan stroke. Ini terbukti pada sebuah studi di finlandia tahun 1996 bahwa orang yang pola makannya mengandung fitokimia, berisiko rendah untuk kena penyakit jantung.
Penelitian lain, sebagai mana dikutip The British Medical Journal mengungkapkan bahwa apel juga mencegah terjadinya stroke.
Zat fitokimia yang terdapat pada kulit apel ini, menurut sebuah penelitian di cornell University Amerika Serikat, bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker usus sebesar 43 %. Fitokimia dan flavonoid secara bersama-sama dilaporkan juga menurunkan jumlah kejadian kanker paru-paru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan di koment ya guys..